Jumat 18 Juni 2021 lalu aku jalan-jalan ke Telaga Silating. Obyek wisata ini berada di Desa Sikasur Kecamatan Belik, Pemalang selatan.
Telaga Silating termasuk obyek wisata legendaris di Kabupaten Pemalang. Sebelum era media sosial tempat ini pernah sangat hits seperti halnya Cempaka Wulung di Desa Banyumudal Kecamatan Moga.
Telaga Silating merupakan semacam kolam luas dengan sumber mata air abadi yang dinamai Silating. Ukuran kolam ini agak lebih besar dibanding kolam renang di Pemandian Moga. Telaga ini dikelilingi pepohonan besar serta sawah.
Banyak orang bilang Telaga Silating punya kekuatan magis khusus sehingga banyak dikunjungi orang. Menurut warga setempat, pada waktu-waktu tertantu banyak calon kepala desa maupun calon anggota dewan sengaja datang ke tempat ini. Mereka datang untuk membasuh muka menggunakan air Telaga Silating.
Kemarin seorang warga menunjukkan lokasi sumber mata air abadi tersebut. Tempat ini berada di barat kolam besar. Sumber mata air ini berukuran berukuran 2×1 meter, sudah disemen kanan-kirinya dan bagian atas ada cungkup.
Aku lihat ada beberapa helai bunga berwarna merah bekas sesaji. Di sudut lain terlihat juga gelas dengan ampas kopi hitam di dalamnya.
Menurut warga setempat, barang-barang itu merupakan sisa-sisa kegiatan semalam. Tiap malam Jumat Kliwon Telaga Silatang memang kerap digunakan untuk ritual.
Mereka yang datang antara lain pendekar-pendekar dari perguruan pencak silat sekitar Belik. Kemudian pelaku kesenian tradisional seperti Kuda Kepang dan Sintren. Orang-orang biasa juga ada yang datang untuk bersemedi dan membasuh muka.
Telaga Silating sendiri punya legenda unik. Konon telaga ini muncul dari jejak tapak kaki kiri Werkudoro alias Bima. Cerita soal ini masih banyak dipercaya turun-temurun oleh warga Sikasur.
Info yang aku terima dari warga Sikasur mulai bulan depan Telaga Silating akan dikembangkan lebih serius supaya bisa menjadi obyek wisata kekinian. Dulu tempat ini dikelola oleh Pemkab Pemalang tapi sekarang sudah dikembalikan ke Pemerintah Desa Sikasur.
Jadi nanti kalau Anda ke Sikasur bisa jalan-jalan di dua tempat wisata sekaligus: Curug Bengkawah dan Telaga Silating. Kebetulan kedua tempat tersebut cukup berdekatan.
Kirono (warga Pemalang)